Rapat Koordinasi Dosen dan Evaluasi Perkuliahan Semester Gasal 2021/2022 Fakultas Dakwah IAIN Salatiga pada Selasa 21 Desember 2021. Rapat yang dibuka oleh Dekan Fakultas Dakwah ini bertempat di Sriwedari Hall, Hotel Le Beringin, Salatiga. Seluruh dosen dan tenaga kependidikan di lingkungan Fakultas Dakwah, IAIN Salatiga menghadiri kegiatan ini. Saat membuka Dekan menyampaikan Dalam koordinasi dan evaluasi tidak bisa dipisahkan, oleh sebab itu kegiatan hari ini menjadi penting untuk kita laksanakan. “Harapannya kegiatan ini memberikan perkembangan dan meningkatan proses belajar mengajar semester kedepan”. Tambah Dr. Mukti Ali, M.Hum
Setelah dibuka, semua wakil dekan memimpin rapat sesuai bidang masing-masing. Diawali oleh wakil dekan bidang kemahasiswaan Roviin, M.Ag. Dalam bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama ada beberapa hal yang telah dicapai selama 2021. Terkait beasiswa, setiap mahasiswa memiliki kesempatan memperoleh beasiswa yang membuka peluang pendaftaran diawal tahun. Dalam hal proses seleksi, fakultas memiliki kewenangan siapa yang berhak menerima besaiswa termasuk besasiswa KIP kuliah yang dahulu bernama beasiswa Bidikmisi. Selain tentang mahasiswa, Wadek 3 juga menyampaikan “Seluruh kegiatan ormawa DEMA SEMA HMPS dapat berjalan dengan lancar” ujar Roviin, M.Ag.
Melanjutkan evaluasi dan capaian, Wakil Dekan 2 Drs. Bahroni, M.Pd menyampaikan bahwa sampai hari ini jumlah mahasiswa Fakultas Dakwah sebanyak 2.562 mahasiswa. “Menghadapi jumlah mahasiswa tersebut, fakultas memiliki batasan yang dihadapi seperti jumlah sdm yg sedikit untuk pelayanan akademik” Ungkap Drs. Bahroni, M.Pd. Sehingga menurutnya seluruh pelayanan kepada mahasiswa sudah sangat maksimal dilakukan.
Selain dalam bidang mahasiswa dan fasilitas, rapat ini juga membahas tentang akademik yang dipimpin oleh Wakil Dekan Bidang Akademik. Saat ini pelaksanaan UAS dengan daring, kecuali praktikum. Selain itu bagai mahasiswa tidak akan bisa mengakses nilai sebelum mengisi EDOM melalui siska.iainsalatiga.ac.id. Terkahir wadek 1 berpesan “Jika ada mahasiswa yang nilainya tertunda mohon disampaikan. dan mahasiwa segera menghubungi dosen yg bersangkutan. Karena hanya ada waktu 3 minggu untuk memperbaiki” Tutup Dr. Achmad Maimun, M.Ag
Beberapa masukan diberikan oleh dosen terutama tentang perkuliahan daring. Salah satunya dari Dr. Bahrudin bahwa saat ini pembelajaran daring dirasa kurang efektif. Saat UAS pun tak bisa di kelas. Menurutnya, semoga semester selanjutnya bisa meakukan perkuliahan seperti biasa, dengan tatap muka langsung. Rapat Koordinasi dan Evaluasi ini membahas banyak hal untuk mewujudkan kondisi akademik yang lebih baik.